My dream world, Watashinoyume no sekai

  

sesuai dengan judulnya saya akan mencerita sebuah dunia impinan yang saya ingin sejak umur kecil (lupa umurnya) dan saya akan sajikan dengan format cerpen, kisah ini BUKAN kenyataan tapi HANYA untuk kesenangan saja :P..
-----------------------------------------------------------------------------------------

Saya Kana Yagami, saya orang pediem, menyindir, tak punya banyak teman, apa boleh buat orang tua saya melarang saya keluar rumah karena takut terpengaruh sama orang sekitarnya (bo'ong banget hahha). Karena keluarga saya tinggal di sebuah desa yang terpencil dan disana saya orang Ter-kaya (mupeng), ayah saya yg punya semua tanah di desa itu dan ibu saya professor di bidang tanaman.

Anak yg seumuran dengan saya suka banget manfaatin dan buat saya menderita, sperti mintain saya duit, suruh manjat pohon yang gak mungkin dipanjat oleh anak kecil dan aku sering pulang dengan keadaan kucel kyak anak jlanan maka dari itu orang tua yang sangat mementingkan derajat melarang saya untuk keluar rumah tanpa seizin mereka. Dengan pekerjaan ayah dan ibu yg seperti itu, saya sering ditinggal sendirian bersama bibi (pembantu), tukang kebun, dan sekali kali kakak saya pulang untuk menengok saya. Ya, dengan kata lain saya gak punya banyak kenangan indah saat masa kecil, kegiataan sehari sekolah, blajar, les biola piano, belajar merangkai bunga, bantu masak bibi (pembantu). Hidup membosan pikir saya.

"aduh udah umur 15 thun masih aja gak punya pacar" ledek Sakura Yagami, kakakku.
"berisik !! kalo cuma mau ngeledek, mendingan gak usah pulang" kesel aku, setiap kakakku pulang selalu aja ngomong gitu. 'Emang salah siapa gue kayak gini?? gara2 loe tau' batinku. 'coba aja kalo loe nerima lamaran dari Joe kawamura, yang bakal ngerasain ini semua itu loe dan ka Joe dan gue dan keluarga bakal pindah ke kota' protesku dalam hati. Ya, bulan lalu ka Joe melamar kakakku tapi kakkku menolaknya karena kakakku ingin menyelesaikan kuliahnya dulu padahal ka Joe itu cowo yg sempurna, gimana enggak dia itu orang ganteng, baik, ramah, supel, kaya, perhatian, sayang keluarga, imannya kuat, dia sayang banget sama kakakku dan ka Joe itu teman kakakku sejak kecil, pusing ah. Aku terus mendumel sambil nikmati kue-kue kering buatan kakakku.
"aduh ade ku sayang kalo lgi marah lucu juga ya hehhe" bujuk kakakku
aku langsung melihat kakakku dengan sinis
"okokok, kalo udah selsai makan itu kue, tolong beliin cumi2 dipasar ya" pinta kakakku
"males ah, suruh pak tiyo ja (tukang kebun)" tolak aku
"huf, kalo kamu yg pergi nanti kakak ajak kekota deh minggu ini" rayu kakakku
mendengar itu, aku langsung berdiri dan ngambil duit buat beli cumi cumi.
" hahhha" terdengar suara kakaku sampe di luar rumah.
Perjalanan rumah ke pasar cukup jauh, melewati sekolah ku, sawah,, dan air terjun.
selama perjalanan aku terus mendumel saja, tiba tiba aku melihat cahaya dari rumah kayu tua yang sudah tak terhuni

karena aku penasaran, aku masuk ke rumah kayu tua itu, dan aku melihat banyak sarang laba laba, penuh dengan debu, banyak banget kotak yang berserakan dan aku melihat sebuah kaca yang bercahaya menarik perhatianku. Aku berjalan menuju kaca itu sambil menyingkir sarang laba laba yang menghalangi jlan. Saat aku didpan kaca itu aku melihat pemandangan yang sangat aneh, aku meletakkan tanganku ke kaca itu, tiba tiba aku masuk kedalam kaca itu?!

begitu sadar aku melihat sebuah dunia yang begitu indah dan ku impikan, dsana banyak sekali hewan lucu lucu walaupun tak tau spesies apa an hewan dan tumbuhannya bisa BERBICARA.
"hah?!" aku kaget sekali tiba tiba kucing itu berbicara padaku.
"dasar manusia!!! selalu saja seenaknya! dengerin dnk kalo ada orang yg ngmong"protese kucing itu. 'orang? gak salah itu, bukannya hewan ya?' batinku.
"maaf, ini dimana?"tanyaku
"ini dunia digital"singkat kucing itu.
"apa itu dunia digital? trus kenapa knpa kamu kucing bisa berbicara"kepalaku penuh dengan pertanyaan. Kucing itu terlihat kesel mendengar pertanyaanku.
"huf (menghelakan nafas), dunia digital adalah dunia yang isinya cuma digimon..." ye, kalo itu juga anak kecil tau kali pikirku!!
"digimon itu kayak hewan tapi mirip manusia" sambung kucing itu lagi
"berarti ada yang jahat dnk" "biasanya tidak sejahat sekarang tapi karena seorang progremer dari dunia manusia menciptakan sebuah virus dan virus itu bisa membuat ita jadi jahat!"kucing itu terlihat sangat benci dengan ilmuwan itu.
"hah?! trus kenapa gak kau bereskan saja ilmuwan itu" "udah , tapi dampaknya masih sampe sekarang. Padahal 5 tahun yang lalu ada anak2 manusia yang menghabisi Apocalymon, digimon jahat"
"terus kenapa sekrang kamu kucing masih benci sama manusia" kucing itu melihatku dgn tatapan tajam dan aku langsung buang muka 'ops, salah ngmong deh'batinku
" JANGAN panggil gue kucing, gue punya nama!!, ini karena ulah manusia yang suka ikut campur sama dunia kami!!!" aku semakin takut dengan keadaan ini, udah hewannya pada serem semua dan kucing marah2 seakan mau makan aku. help me T^T
"sudahlah tailmon, dia bukan kaisar digimon" "ya, emang apocalymon udah mati tapi ada seorang manusia kecil yang berusaha membuat kerajaannya sendiri dan akibatnya dunia digital ini kembali suram"penjelasan dari digimon lain.
" trus apa kenapa aku bisa masuk ke dunia ini" tanyaku. "karena aku yang manggilmu, kamu adalah salah satu anak terpilih"tailmon yang sudah mulai reda amarahnya. "hah?! kok aku?"
~bersambung (jika cerita ini ingin diteruskan silakn komen ya hehhe)
-----------------------------------------------------------------------------------------
untuk sementara cerita selanjutnya, ceritanya sama dengan digimon 2, silakan baca sinopsinya sendiri atau nontn sendri ya :D hehhe. Disini aku cuma menyelesaikan misi dari aul's home untuk mendapatkan sebuah novel, semoga aku bisa dapat novelnya hehhe

Untuk memperjelas misi dari aul saya akan ulang lagi tapi yang intinya saja, dunia impian saya seperti film digimon 1 dan 2, dsana aku bisa bertualang tanpa harus ada kena omelan orang tua, dia aku bisa belajar ttg arti persahabatan, dan bisa berani mengahadapi tantangan. Disana juga ada tailmon, kucing super lucu, yang bisa ku ajak main setiap hari, dan minta gendong kalo dia lagi berubah menjadi Angewomon hahha. Terus pingin bilang gini "anak anak terpilih, berangkat" XD